Hlavní navigace

 Rekam Jejak Radikalisme Wahabi - Achmad Imron R 0.0.3

3

Pro hodnocení programu se prosím nejprve přihlaste

Staženo
0 ×
Rekam Jejak Radikalisme Wahabi Apps adalah aplikasi yang menampilkan Buku Rekam Jejak Radikalisme Wahabi yaitu karya Ustadz Achmad Imron R.

Wahabi atau wahhabiyyah adalah sebuah sebutan untuk para pendukung paham Muhammad bin Abdul Wahhab. Walaupun mereka menolak penisbatan wahabi/wahabiyyah ini atas gerakan kelompok mereka, namun para tokoh dan ulama mereka sendiri mengakui dan membanggakan penyebutan wahhabi /wahabiyyah terhadap kelompok pembela paham Muhammad bin Abdul Wahhab ini sebagaimana akan penulis terangkan dalam buku ini.

Sekte Wahhabi ini sejak awal kemunculannya hingga saat ini selalu terjadi bentrok dengan mayoritas kaum muslimin lainnya, disebabkan paham-paham yang mereka bawa banyak berseberangan dengan paham mayoritas kaum muslimin yang sejak dulu berpaham Ahlus sunnah wal-Jama’ah. Sekte wahhabi ini selalu berteriak lantang mengajak kaum muslimin untuk kembali pada tauhid yang murni versi mereka dan meninggalkan segala bentuk kesyirikan dan kekafiran, karena menurut mereka sejak masa Muhammad bin Abdul Wahhab bahkan sebelum kelahirannya hingga saat ini, pada umumnya kaum muslimin telah banyak melakukan perbuatan jahiliyyah, syirik dan kufr yang menyebabkan keluar dari Islam seperti melakukan praktek tawassul dengan nabi atau orang shaleh yang telah wafat. Dan tidak sedikit perkara furu’ ijtihadiy (masalah cabang yang yang masih diperselisihkan ulama) mereka jadikan perkara ushul (pokok) yang jika bertentangan dinilainya bid’ah, musyrik atau kafir sehingga sering kali lisan mereka, kitab-kitab, buku-buku, situs, majalah, bulletin, radio, televisi dan media lainnya tidak sepi dari vonis-vonis syirik, kafir atau bid’ah bagi yang bersebrangan dengan akidah dan qaidah mereka.

Bahkan banyak sekali perkara furu’ yang terjadi saling vonis bid’ah sesama kelompok mereka sendiri, misalnya Ibnu Utsaimin menilai perkara meletakkan kedua tangan di dada setelah ruku’ adalah sunnah,1 namun Albani menilainya itu bid’ah dhalalah.2 Ketika kita sodorkan fakta ini pada mereka, maka mereka mungkin akan menjawab “ Ulama kami berijtihad, jika benar maka mendapat dua pahala dan jika salah, maka mendapat satu pahala “, lantas apa bedanya dengan para ulama besar yang berbeda pendapat dalam masalah semisal maulid, talqin, membaca Quran di kuburan dan lainnya?? Ya, mungkin prinsip mereka adalah jika ulama mereka saling berselisih, maka mereka menilainya itu ijtihad bukan bid’ah tetapi jika ulama di luar kelompok mereka berselisih, maka mereka menilainya bid’ah atau sesat. Misal lainnya : Ibnu Baaz3 dan Ibnu Utsaimin4 mengatakan bahwa menggunakan tasbih ketika berdzikir bukanlah bid’ah, sedangkan Albani5, Ibnu al-Fauzan6 dan Bakar Abu Zaid mengatakannya bid’ah dhalalah bahkan hal itu menyerupai dengan orang-orang kafir. Fa subhanallah Muqassimil ‘uquul..

Slogan yang mereka dengungkan di tengah-tengah kaum muslimin memang terdengar bagus dan indah di telinga seperti “ Kembali kepada alQuran dan Sunnah “, “ Tidak ada tempat meminta kecuali hanya kepada Allah “, “ Tidak ada pertolongan kecuali dari Allah “, sehingga tidak sedikit kaum muslimin yang terpengaruh oleh paham mereka. Namun slogan-slogan yang mereka dengungkan realitanya tidaklah sesuai dengan ajaran Ahlus sunnah waljama’ah meskipun mereka mengakui sebagai Ahlus sunnah waljama’ah satusatunya, slogan-slogan itu tidaklah jauh berbeda dengan apa yang telah disindir oleh sayyidina Ali Radhiallahu ‘anhu “ Kalimaatu haqqin uriida bihaal baathil “, “ Kalimat haq tapi yang dimaksud adalah kebatilan.


Jangan lupa download juga Telaah Kritis Doktrin Faham Salafi Wahabi Apps.
  • Verze programu

    0.0.3

  • Poslední aktualizace od vývojáře

    24. 9. 2017

  • Počet stažení za měsíc

    0 ×

  • Potřeba instalace:

    Ano

  • Web autora

    Warung Developer

Přejít do Google Play
Zdarma

Sdílet

TIP: Stahují se vám programy pomalu? Změřte si rychlost svého internetového připojení.